Kamis, 10 November 2011

'Purnama Menangis'





Di kelam cahaya binar sinari malam

Terlihat rembulan bersembunyi dibalik awan

Walau cahayanya nampak menyapa air di permukaan

namun yang terlihat ia murung

Karena mendung tengah mengambil alih perannya pada sang malam

Segala upaya di ciptakannya untuk terus berbuat demi malam

Berlari berkejaran tak ingin tertutupi satu sama lain

Namun apa daya purnama harus menangis dalam ketidakberdayaan

Mega hitam telah melenyapkannya dari peraduan sang malam

Dan kini hanya hitam bersemayam

Dimana purnama tak lagi ada

Walau hanya sekedar menyapa gelapnya rimba



Bookmark and Share



Artikel Terkai :)

0 komentar:

Posting Komentar

 
Lailiya's Blog | Template Sweet Uniqx Transparent © 2011 Free Template Utta. Designer by Utta' Melanickz. Look Template Uniqx Opacity Transparent and Uniqx Transparent